alat pengupas kacang tanah model pedal
alat pengupas kacang tanah model pedal |
(membuat sendiri alat pengupas kacang tanah)
Alat penggupas kacanng tanah model pedal, memiliki
kelebihan sebagai berikut:
1. Memiliki
daya kupas yang bannyak : bisa mencapai 4 sampai 5 kuintal dalam waktu sehari
2. Biaya
pembuatanya yang relative murah
3. Bahan
– bahan pembuatan yang mudah di dapat
4. Dapat
di buat sendiri
5. Perawatan
yang mudah
6. Hasil
kupasan , kacang tidak pecah pecah’
Sebelum pembuatan alat ini di mulai langkah awal yang
perlu di persiapkan adalah kebutuhan bahan dan alat:
a. Kebutuhan
bahan
Bahan untuk pembuatan alat
pengupas kacang di pilah2 sesuai dengan proses tahap pengerjaan yakni sebagai
berikut:
1.Bahan pembuatan baling2 penghilas
a.poros dan baling2, bahan:
1) plat besi tebal 2mm, lebar
4cm dan panjang 124 cm
2) besi beton diameter 10 mm,
panjang 220cm
3) besi beton diameter 28 mm ,
panjang 72cm
b.Roda, bahan:
1) gear sepeda sebanyak 1 buah
2) piringan pedal sepeda
beserta as dan bantalan sebanyak 1 set
3) rantai sepeda sebanyak 1
set
2.Bahan pembuatan rumah mesin
a.papan dengan tebal 22mm
dengan ukurn 20 x136
b.bambu
c.seng secukupnya
d.paku ukuran 3 cm secupnya
3.Bahan pembuatan kerangka
a.balok kayu ukuran 60 x 80
mm, panjang 4 meter sebanyak 3 batang
b.balok kayu ukuran 60 x 80 mm
, panjang 3 meter sebanyak 1 batang
c.papan tebal 20mm ukuran 10 x
270 cm
d.paku ukuran 7,5 cm
secukupnya
3.Bahan untuk pembuatan
penampung
a.papan tebal 15mm ukuran 20 x
550 cm
b.paku ukuran 3 cm secukupnya
5.Bahan merakit
a.laker bekas berdiamater 25
mm sebanyak 2 buah
b.paku ukuran 7,5 cm
secukupnya
b.
Kebutuhan
peralatan (alat)
1.gergaji besi (untuk memotong
plat besi dan besi beton)
2.gergaji kayu
3.tatah kayu
4.ketam (untuk menghaluskan
permukaan kayu)
5.bor
6. palu
7.catut/tang (mencabut paku)
8.gunting seng
9.siku
10.meteran
11.parang/bendo (untuk
membelah bambu)
(pekerjaan besi seperti pengelasan di kerjakan di bengkel)
Cara pembuatan:
Tahap 1. Membuat baling – baling penggilas,
Seluruh pembuatan bagian ini adalah pekerjaan besi,
meliputi : pemotongan pengeboran,pengikiran atau pengerindaan, serta pengelasan
apabila peralan di atas terbatas, aku sarankan seluruh pekerjaan besi ini di serahkan kepada bengkel las,
Langkah-langkah pembuatanya tetap di uraikan seperti
berikut
1. Membuat
ruji
membuat ruji |
Siapkan plat besi tebal 2mm ,
lebar 4 cm panjang 124 cm, kemudian plat tersebut di potong menjadi 4 potongan,
masing2 masing memiliki panjang 31 cm, lalu tiap –tiap batang batang di kedua
ujungnya di lubangi dengan bor berdiameter 10 mm
Sedangkan di tengahnya
masing-masing di lubangi dengan bor berdiameter 28 atau sesuai dengan besarnya poros, sebaiknya
semua ujung2nya di pingul (dibentuk
lengkung)
2. Membuat
batang penggilas
membuat batang penggilas pengupas kacang tanah |
Siapkan besi beton berdiameter
10 mm, panjang 220 cm , gergaji menjadi 4 potong setiap potong memiliki panjang 55 cm
3. Membuat
poros
membuat poros |
Ambil besi beton berdiameter
28 mm , panjang 72 cm, di kedua ujungnya di kikir atau di bubut menjadi
diameter 25 mm sepanjang 3 cm ata sesuai dengan diameter lubang lager yang akan
di pergunakan
4. Merakit
baling-baling
Perama gabunkan tiap tiap du
batang ruji hingga terbentuk palang
siku.
Yang perlu diperhatikan adalah
kedudukan lubang tengahnya harus pas
satu sama lain sehingga diameternya tidak akan berubah.
Setelah penyetelan tepat kedua
plat disatukan dengan menggunakan las
Selanjutnya dengan menggunakan
4 batang penggilas , dua palang tersebut dirangkai ,
Caranya batang – batang
tersebut di masukan kelubang – lubang di ujung ruji yang telah tersedia,
kemudian di las
Kemudian tahap pemasangan
poros pada rangkaian tadi .
Tapi sebelumnya poros tadi di
pasangin gear , pemasangan gear bias langsung di las mati dengan poros
tersebut. Tetapi mempunyai resiko bila gear aus / rusak tidak bisa di ganti
dengan mudah,
Cara lain adalah dengan
memasangkan bos roda sepeda belakang dengan poros baling-baling dengan di las,
karena bos ini ada ulirnya untuk pemasangan gear, maka gear dapat dengan mudah
dig anti jika terjadi kerusakan.
Sebelum
poros dilas mati
dengan ruji, baling-baling di stel terlebih dahulu posisinya jarak
ujung poros yang di beri gear dengan ruji adalah 11 cm, sedangkan ujung
yang satunya adalah 6 cm
b. Membuat
rumah mesin
1.Siapkan papan kayu tebal 20
mm lebar 20 cm , tiap 2cm panjang 136 cm, kemudian dipotong menjadi 4 potong
yang panjang masing-masing mempunyai panjang 34 cm, tiap dua potong digabungkan menjadi satu hingga berbentuk dua
papan berukuran 40 x 34 cm, kemudian keduanya di bentuk menjadi lingkaran
berdiameter 32 cm. dan di pusatnya buatlah lubang bulat berdiameter 10 cm dan 3
cm
2.Untuk membuat dinding silinder siapkan bambo dan potong-potong masing-masing
sepanjang 61 cm, dengan menggunakan bendo, di belah menjadi belahan belahan
selebar kurang lebih 4 cm, jumlah bilah yang di butuhkan kurang lebih sebanyak
20 buah,.
Jika pembuatan bilah sudah
selesai , untuk sementara pembuatan rumah selinder dihentikan dahulu, sebab
perakitan bersamaan dengan pembuatan kerangka pada tahap berikutnya
membuat diding silinder |
c. Membuat
kerangka
1.Untuk membuat kaki kerangka
, siapkan balok kayu dengan ukuran : 60
x 80 mm, dengan panjang : 4 m, potong
balok tersebut menjadi 4 potongan yang mempunyai panjang masing2 potong 1
meter, kemudian buatlah lubang sambunganya
2.Membuat penghubung kaki:
persiapkan2 balok kayu dengan ukuran 60 x 80 mm panjang 77 cm, kemudian ujungnya
di bentuk , untuk sambungan pantek dengan panjang 6 cm
membuat penghubung kaki |
Kedua penghubung kaki tersebut
kemudian di buat lubang untuk lager
dengan kedalaman 3 cm disebelah atas, atau bisa disesuaikan dengan diameter
lager,
Di sebelah atas lubang di
lubangi berfungsi untuk memberikan minyak pelumas.
membuat lubang lager alat pengupas kacang tanah |
3.Dengan penghubung kaki itu
rangkaian tiap dua kaki menjadi satu
berbentuk seperti huruf H.
4.Kemudian pasang lager pada
kedua penghubung kaki
5.Tahap berikutnya adalah
membuat batang penghubung kedua kaki yang telah terangkai tersebut.
Untuk itu persiapkan balok
kayu berukuran 60 x 80 mm, kemudian
buatlah 4 potongan yang sama panjang 78 cm, kemudian di setiap ke dua
ujungnya di bentu sambungan pantek.
batang penghubung |
6.Kemudian pasangkan piringan
selinder yang berlubang diameter 3 cm
pada kaki sisi kiri dengan paku
menggabungkan piringan dan kaki |
7.Sampai di sini kita kembali
melanjutkan pekerjaan membuat rumah mesin , setelah piringan terpasang ,
Bilah bambu penutup selinder
mulai di pasang dengan paku,
Pemasangan bilah bagian bawah
sekitar separuh lingkaran tidak rapat antara bilah di beri jarak 7mm . celah – celah ini nantinya
berfungsi untuk lewat kacang yang telah terkupas jatuh ke bawah,
Tidak semua silinder di tutupi bilah , selebar 8 cm di bagian atas
silinder biarkan terbuka sebagai
lubang pemasukan kacang gelondong
, namun ingat sebelum bilah-bilah di pasangkan pada kedua piringan silinder ,
baling-baling pengupas harusi terapkan terlebih dahulu
pemasangan bilah |
8.Sekarang kedua kaki
berbentuk H di satukan dengan menggunakan 4 balok penghubung yang telah kita buat tadi, yang masing-masing panjangnya 78cm
9.Membuat keddukan silinder ,
siapkan balok kayu 60 x 80 cm, batang yang pendek di belah hingga menjadi
ukuran 60 x 50 cm. sedangkanbatang yang berukuran 175 cm sepanjang 81 cm
.ukuran baloknya juga di buat 60 x 50 cm, dan ujung yang tidak di perkecil di
bentuk untuk sambungan sepanjang 5 cm
10.Membuat penahan silinder
bagian bawah ,
Siapkan papan kayu seperti
gambar di bawah
11.Membuat penahan silinder
bagian atas, seperti gambar di bawah
12.Membuat kaki belakang,
persiapkan balok kayu dengan ukuran tebal 60 x 80, panjang 89 cm salah satu
ujungnya sepanjang 4 cm di bentu untuk membuat sambungan, kemudian pada sisi
yang lain 600mm di buat lubang untuk sambungan ukuran 40 x 60 mm sedalam 50 mm
dengan jarak 41 cm dari ujung bawah, seperti gambar berikut
membuat kaki belakang |
13.Tahap beriutnya rakit balok
dudukan silinder dengan kaki belakang , di teruskan dengan memasang
rakitan tersebut pada balok penghubung.
Pasanglah di bawah silinder
pengupas pada kedua penahan, dengan memakukan
pada balok dudukan silinder seperti gambar berikut:
14.Kini buatlah bibir lubang
pemasukan dengan menggunakan papan tebal
10 mm, ukuran 100mm x 610mm , papan tersebut kemudian disatukan dengan papan
penahan silinder bagian atas dengan menggunakan paku dan terapkan pada silinder
pengupas tersebut.
15.Membuat balok penahan bagian atas. Balok ini terdiri dari dua
batang balok kayu 60x80cm sepanjang 81 cm dan 185 cm, balok yang pendek kedua
ujungnya di buat alur se panjang 80mm, dengan kedalaman 50mm.
Alur ini pas pada posisi
batang kiri atas .
16.Kedua balok tersebut
kemudian di terapkan . teliti ulang semua sambungan kerangka . jika semua
keseluruhan telah pas posisinya, maka semua sambungan bias di matikan dengan di
pantek
17.Terahir tutuplah piringan
silinder pengupas dengan seng menngunakan paku.
membuat dan memasang balok penahan bagian atas |
d. Membuat
kotak penampungan
1.Siapkan papan tebal 15 mm.,
lebar 20 cm, dan potong papan untuk sisi samping sepanjang 100cm, kemudian
kedua ujungnya di potong miring , 10 cm dari ujung, seperti gambar berikut:
2.Membuat sisi depan dan
belakang papan dengan tebal 15mm,lebar 20cm
panjang 70 cm, masing-masing dua potong,
kedua ujungnya di buat miring, seperti gambar berikut:
membuat sisi depan dan belakang |
3.Membuat dasar kotak
penampungan seperti gambar berikut:
4.Tahap perakitan kotak
penampungan , rakit bagian bagian kotak tersebut dengan menggunakan paku
sepertti gambar berikut :
kotak taapungan |
b. Merakit
1.siapkan piringan pengayuh
rantainya
2.pasanglah rantai pada gear
dan piringan
3.tentukan posisi dudukan as
piringan pedal dengan menggunakan tatah buatlah alurnya
menentukan posisi dan membuat alur as pedal |
4.untuk penghimpit sebelah
atas dapat menggunakan potongan balok 60 x 80mm dengan panjang 30 cm , untuk
memudahkan pemakuan kedua sisinya di
miringkan , penghimpit ini juga di buat alur untuk dudukan piringan pedal
membuat balok penghimpit |
5.pasanglah penghimpit
tersebut menggunakan paku
pemasangan penghimpit |
6.berikutnya tinggal
menempatkan kotak penampungan di atas silinder pengupas, tepatkan posisi lubang
pemasukannya,,
Selesai sudah seluruh
rangkaian pembuatan pengupas kacang
tanah, sekarang siap di pergunakan
alat pengupas kacang tanah sudah selesai di rakit |
Agar memperoleh hasil yg
efektif, pengopersian alat pengupas kacang tanah ini di lakukan 2 – 3 orang .
Satu orang umumnya pria
sebagai sebagai tenaga penggilas atau pengayuh, sedangkan yang lainya sebagai
penampi.,
Cara menggunakan alat ini
sebagai berikut:
1.Kacang gelondong yang telah
kering di tuangkan ke kotak penampungan
2.Pedal mulai di genjot kea
rah belakang , berlawan arah dengan mengayuh sepeda , bersamaan dengan itu ,
dengangan menggunakan serok kacang gelondong di halau ke dalam silinder
pengupas
3.Baling-baling penghilas
terus berputar sambil menggencetkan kacang ke dinding silinder , karena gilasan
ini maka kacang tersebut bias terkupas, tapi bijinya tetap utuh
4.Kacang yang telah tergencet
ahirnya akan lolos jatuh ke bawah melalui celah-celah dinding silinder
tersebut,
5.Hasil kupasan ini kemudian
di tampi untuk memisahkan biji
kacang dengan kulitnya
6.Penampian kedua dilakukan,
tahap ini menggunakan tampi berlubang – lubang serupa dengan saringan, karena
besarnya lubang sebesar biji kacang, maka polong kacang yang belum pecah akan
tetap tinggal di atas tampi , kemudian di kumpulkan untuk di gilas ulang,
Dengan demikian ahirnya kita
akan memperoleh biji kacang tanah yang telah terkupas semuanya dengan dengan
keadaan yang baik, artinya tidak pecah-pecah.
Demikian cara kerja alat
pengupas kacang tanah,,
Semoga bermanfaat…
No comments:
Post a Comment